JURNAL
REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.2
NILAI
DAN PERAN GURU PENGGERAK
Pada kesempatan ini saya akan menuliskan Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.2 tentang Nilai dan Peran Guru Penggerak. Jurnal refleksi ini ditulis secara rutin setiap dua minggu sekali. Menulis jurnal refleksi secara rutin sangat penting bagi seorang CGP karena akan memberi ruang untuk mengambil jeda dan merenungi apakah praktik yang dijalankan sesuai sehingga dapat mengambil langkah berikutnya untuk dapat meningkatkan praktik yang sudah berlangsung (Driscoll & Teh, 2001).
Jurnal ini juga dapat menjadi sarana untuk menyadari emosi dan reaksi diri yang terjadi sepanjang pembelajaran (Denton, 2018), sehingga Anda dapat semakin mengenali diri sendiri. Jurnal refleksi ini saya gunakan model refleksi yang dikembangkan oleh Dr. Roger Greenaway, yang mencakup: 1. Fact, 2. Feeling, 3. Findings, dan 4. Future (4F). Yang diterjemahkan menjadi 4P (1. Peristiwa, 2. Perasaan, 3. Pembelajaran, dan 4. Penerapan).
1. FACTS (PERISTIWA)
2. FEELINGS (PERASAAN)
Setelah mempelajari modul 1.2 tentang nilai dan
peran guru penggerak, yang saya rasakan yaitu tumbuh kesadaran dari dalam
diri untuk melakukan perubahan dalam memberikan pembelajaran kepada peserta
didik. Saya ingin menumbuhkan nilai dan peran yang mesti dimiliki oleh seorang
guru penggerak. Setelah saya tergerak, selanjutnya saya ingin menggerakkan
rekan guru di sekolah sehingga bisa bergerak bersama mewujudkan peserta didik
yang berkarakter Profil Pelajar Pancasila.
3. FINDINGS (PEMBELAJARAN)
Pembelajaran
yang saya dapatkan pada modul 1.2 adalah cara
kerja otak manusia yaitu thinking fast dan thinking slow. Sebagai seorang
pendidik, kita mesti membiasakan diri untuk thinking slow dalam menentukan dan
memutuskan sesuatu agar proses dan hasil yang didapatkan maksimal serta sesuai
dengan tujuan yang ingin kita harapkan. Pembelajaran mengenai 5 kebutuhan dasar
manusia yaitu kasih sayang dan rasa diterima, kekuasaan, kesenangan, kebebasan,
dan bertahan hidup. Materi selanjutnya tentang tahap perkembangan manusia
secara psikososial menurut Erik Erikson, diharapkan dengan kita tahu
psikososial di setaip tahap perkembangan manusia, kita tahu apa yang harus
dilakukan ketika berhadapan dengan peserta didik di setiap tahapan
perkembangannya. Nilai-nilai yang harus dimiliki oleh seorang guru penggerak
yaitu berpihak pada murid, mandiri, inovatif, kolaboratif, reflektif. Peran
guru penggerak yaitu pemimpin pembelajaran, menjadi coach bagi guru lain,
mendorong kolaborasi, mewujudkan kepemimpinan murid, menggerakkan komunitas
praktisi.
Setelah mempelajari modul 1.2 ini
banyak hal yang akan saya benahi, dan terapkan
dalam pembelajaran yang saya lakukan. Saya mulai menerapkan nilai dan
peran guru penggerak. Melaksanakan pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif,
efektif dan menyenangkan dengan berbasis IT. Menggunakan alat peraga dan
pembuatan miniatur sebagai media pembelajaran. Aktif mengikuti kegiatan pengembangan
keprofesian, berkolaborasi dengan rekan guru dan orang tua peserta didik.
Sebagai nilai reflektif saya memanfaatkan hasil evaluasi dari rekan sejawat dan
peserta didik untuk memperbaiki pembelajaran selanjutnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar